Di musim penghujan resiko sepeda motor menjadi kotor tentunya menjadi hal yang biasa terjadi. Kita hanya cukup dengan mencucinya sebagai bagian dari perawatan ruitin sepeda motor. Namun terkadang pengendara juga sering mengalami kendala atau gangguan tatkala mengalami cipratan air bercampur kotoran dan lumpur dari sepeda motor yang dikemudikannya terutama dari arah spakbor.

Kendala tersebut biasanya dialami penggunakan sepeda motor sport naked, karena sepeda motor tipe matic atau bebek tentunya lebih aman karena terdapat cover bodi yang menutup area depan secara maksimal sehingga lebih aman.

Cipratan air atau lumpur yang mengenai pengendara biasanya dari arah ban depan, tapi terkadang penumpang yang duduk di bagian belakang jok sepeda motor juga sering mengalami masalah yang sama namun bedanya, cipratan air atau lumpur tersebut datang dari arah ban belakang.

Menghindari cipratan air atau lumpur dari spakbor baik depan maupun belakang tentunya cukup mudah, yaitu hanya dengan tidak melepas spakbor bawaan sepeda motor. Karena terkadang pengendara melakukan modifikasi dengan merubah atau mencopot spakbor belakang untuk tujuan mengikuti tren dan inspirasi gaya modifikasi.

Padahal spakbor sepeda motor sudah didesain sedemian rupa supaya aman menahan cipratan air dan lumpur, bahkan untuk motor keluaran terbaru sudah mendukung estetika desain yang menyesuaikan tren dan gaya masa kini yang lebih sporty dan tajam.

Tapi jika dirasa spakbor bawaan sepeda motor belum cukup membantu menahan cipratan air dan lumpur, Pengendara bisa melakukan modifikasi dengan cara menambah aksesories seperti mud guard untuk area ban belakang atau bisa juga memasang mud flap di bagian spakbor depan.

Ada lagi tips yang paling sederhana atau dilakukan saat kondisi darurat. Yaitu dengan cara menurunkan posisi cover plat nomor pada spakbor belakang pada posisi paling rendah. Biasanya pada bagian belakang cover plat nomor terdapat lubang-lubang yang bisa kita atur posisinya untuk menempatkan baut dan mur pada posisi paling atas sehingga cover plat nomor yang posisinya menjadi lebih rendah. Sehingga langkah tersebut bisa menjadi dwi fungsi sebagai pelindung plat nomor sekaligus pelindung cipratan air dan lumpur dari arah ban belakang.