Spakbor menjadi salah satu komponen penting pada sepeda motor. Memiliki fungsi utama menahan cipratan air, kotoran dan lumpur dari putaran ban agar tidak terkena badan pengendara atau bagian lain pada sepeda motor seperti shockbreaker, rantai dan juga komponen pendingin radiator.
Khusus untuk spakbor belakang memiliki fungsi lain sebagai dudukan plat nomor dan juga lampu sein. Dan spakbor belakang sepeda motor ternyata memiliki beberapa jenis, selain menyesuaikan dengan estetika desain pada masing-masing model, jenis spakbor belakang juga memiliki fungsi yang berbeda. diantaranya.
1.Spakbor belakang menyatu dengan bodi sepeda motor
Spakbor belakang yang sangat umum digunakan pada sepeda motor adalah model spakbor yang menyatu dengan desain bodi sepeda motor. Spakbor belakang jenis ini memiliki dimensi yang cukup karena baik panjang dan lebarnya menyesuaikan dengan karakter sepeda motornya, sehingga baik panjang lebarnya sudah dirancang untuk melindungi secara maksimal.
Spakbor belakang jenis ini biasanya terbuat dari bahan plastik Polypropylene (PP) yang memiliki karakteristik yang tak hanya kuat tapi juga lentur dan fleksibel. Keunggulannya jenis plastik ini menjadi lebih tahan goresan dan juga lebih tahan dari benturan sehingga menjadi lebih awet dan tahan lama. Spakbor belakang jenis ini biasanya digunakan pada sepeda motor jenis skutik dan juga sepeda motor bebek.
2. Spakbor belakang model gantung
Tak hanya mengutamakan fungsi sebagai pelindung, spakbor juga bisa dirancang lebih maksimal guna mendukung kebutuhan estetika desain terutama untuk model-model yang mengusung konsep sporti dan modern. Pada umumnya spakbor belakang model gantung digunakan pada sepeda motor sport seperti Honda CBR series dan BigBike Honda, namun saat ini, spakbor belakang model ini juga diaplikasikan pada jenis sepeda motor skutik kelas premium seperti Honda ADV160 dan juga Vario series.
Spakbor belakang model gantung menggunakan kombinasi tambahan komponen berupa bracket yang terbuat dari besi yang disambungkan pada bagian frame secara tergantung pada bagian body belakang. Keunggulan spakbor jenis ini bisa di bongkar pasang atau plug n play sehingga selain memiliki model yang sporti dan fungsi yang maksimal juga lebih mudah dan praktis dalam pemasangan.
3. Spakbor mudguard
Spakbor mud guard lebih maksimal untuk melindungi cipratan terutama di bagian belakang itu karena spakbor jenis ini dipasangkan sangat dekat dengan posisi ban belakang dan didesain menyesuaikan dengan bentuk lingkaran ban.
Walaupun begitu, spakbor ini digunakan pada model-model tertentu saja dan dipadukan dengan spakbor model lainnya untuk mendapatkan manfaat yang lebih maksimal. Produk Honda yang menggunakan spakbor jenis ini adalah sepeda motor listrik Honda EM e: dan Honda EM1 e: Plus.
4. Spakbor belakang tail tidy
Sapkbor jenis ini merupakan komponen aksesoris modifikasi tambahan guna mendukung tampilan sepeda motor menjadi lebih sporti. Spakbor jenis ini menjadi alternatif lain bagi pengguna sepeda motor yang menyukai seni modifikasi tanpa melepas spakbor belakang sehingga tidak menghilangkan fungsi utamanya.
Spakbor tail tidy memiliki desain minimalis namun tidak terlalu maksimal melindungi dari cipratan air dan lumpur. Walaupun begitu spakbor jenis ini masih bisa digunakan sebagai dudukan plat nomor kendaraan dan juga lampu sein sepeda motor.
Dan yang harus diperhatikan, karena spakbor merupakan salah satu komponen yang paling penting dan harus selalu terpasang, untuk itu jika dilepas maka berakibat kerugian bukan hanya untuk pemilik sepeda motor tapi juga untuk pengendara disekitar yang terkena imbasnya. Melepas spakbor belakang juga bisa berpotensi menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya dan berhujung pada tindakan pelanggaran dan akan mendapat tilang dari Kepolisian.
Sama seperti komponen lainnya, spakbor juga harus selalu dirawat agar tetap berfungsi dengan baik, selalu cek kondisinya dengan memeriksa bagian baut atau mur spakbor sebelum berkendara untuk menghindari terlepasnya spakbor saat di perjalanan.