Terkecuali Jalan Tol dan Jalur Cepat atau jalan yang terdapat tanda larangan, semua jenis sepeda motor bisa menggunakan fasilitas jalan raya umum untuk berkendara. Keuntungan menggunakan sepeda motor adalah bisa melewati jalan atau gang sempit ketika dalam kondisi darurat atau ketika mencari jalan pintas untuk jalur tercepat.
Tapi gang atau jalan yang sempit biasanya berada di tengah permukiman penduduk, Bisa juga berupa jalan sempit diantara petakan sawah atau perkebunan. Pada umumnya memiliki lebar yang terbatas hanya bisa dilewati satu atau dua jalur sepeda motor ketika berpapasan. Itupun sering kali terdapat banyak masyarakat beraktivitas sehari-hari, sehingga pengendara harus memahami aturan dan etika ketika melewatinya.
Berikut ini adalah tips aman ketika berkendara menggunakan sepeda motor melewati gang sempit yang berada di tengah permukiman warga, diantaranya.
1.Jangan Ngebut!
Pengendara harus bisa mengontrol kecepatan saat melewati jalan atau gang sempit. Gunakan kecepatan rendah, dan hindari ngebut walaupun gang dalam kondisi kosong. Karena bisanya jalur tersebut banyak keluar masuk kendaraan atau masyarakat yang beraktivitas, sehingga untuk menghindari hal yang tidak diinginkan atau yang merugikan orang lain, maka pengendara harus ekstra hati-hati dan menjaga kecepatan sepeda motor.
2. Utamakan sopan santun dan etika
Terdapat peribahasa "Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung tinggi" yang memiliki makna dimana kita berada di suatu tempat termasuk saat melewati jalan atau gan sempit, maka kita harus menghormati kebiasaan di tempat yang kita lewati. Saling sapa antar warga sekitar, menghormati pengendara lain dengan mengutamakan adab dan sopan santun dan tidak bersikap arogan adalah salah satu sikap dan etika berkendara yang baik yang harus diterapkan.
3. Tetap di jalur kiri
Biasanya di jalanan atau gang sempit tanpa memiliki marka jalan juga tanpa rambu-rambu lalu-lintas. Untuk itu, berkendara di jalanan tersebut kita diharuskan tetap di jalur kiri agar tetap aman. Beri isyarat seperti lampu sein dan klakson ketika hendak menyalip atau berpindah jalur.
Berada tetap di jalur kiri dan mengurangi kecepatan juga harus diterapkan ketika mendapati jalanan menikung dengan kondisi blind spot yang tidak terlihat akibat rimbunnya pepohonan atau rumah penduduk. Tentunya untuk mengantisipasi jika ada kendaraan dari arah depan ketika berpapasan.
4. Bijak dalam membunyikan klakson
Dilarang menggeber knalpot motor dan juga hindari membunyikan klakson berlebihan atau saat tidak digunakan semestinya. Karena bunyi knalpot atau klakson bisa berpotensi menggangu kenyamanan penduduk sekitar yang kita lewati.
5. Gunakan aplikasi
Jalan atau gang sempit biasanya membentuk seperti labirin, jika kita tidak tahu jalan maka kita akan tersesat dan bahkan bisa terjebak di jalan buntu. Untuk itu kita bisa gunakan aplikasi yang mendukung peta navigasi untuk menunjukan arah dan jalan keluar yang tepat.
Dan yang terpenting selalu gunakan perangkat keselamatan berkendara seperti helm, jaket, gloves dan sepatu saat berkendara dimana pun dan kapan pun agar #Cari_Aman sehingga aman dan selamat saat berkendara menggunakan sepeda motor.