Kecelakaan yang dihadapi pengendara di jalanan memang bermacam macam, tak hanya faktor kelalaian baik si pengendara atau orang lain, penyebab kecelakaan juga bisa karena hal lain, seperti kondisi alam, faktor fasilitas buruk seperti jalan rusak dan kurangnya lampu penerangan jalan dan ada satu lagi yang tak sedikit menjadi penyebabnya, yakni karena faktor hewan yang menggunakan jalan untuk menyeberang.
Biasanya hewan menyeberang jalan karena memang menjadi aktifitas alamiah mereka sehari-hari. Seperti di daerah pegunungan yang masih terdapat hutan alami, jangan heran jika hewan-hewan liar seperti musang, kancil atau binatang melata seperti ular, biyawak dan lainnya menyeberang jalan.
Di area yang terdapat perkebunan atau peternakan juga sering terdapat hewan-hewan peliharaan milik penduduk sekitar yang berkeliaran di jalanan. Seperti di daerah Sancang, Kabupaten Garut. Pengendara yang melewati jalur Pantai Selatan harus berhati-hati karena sering kali terdapat hewan-hewan peliharaan seperti Sapi, Kambing dan lainnya yang berkeliaran karena mencari makan rumput di pinggir jalan. Hal tersebut menjadi aktifitas biasa yang bisa kita temui sehari-hari disana.
Tak hanya itu, di area padat penduduk, hewan peliharaan seperti Kucing, Anjing dan Unggas milik penduduk juga harus kita waspadai karena sering kali melintas dan menyebabkan potensi kecelakaan.
Maka dari itu, berikut ini adalah tips yang bisa dilakukan pengendara untuk menghindari hewan yang melintas atau menyeberang jalan.
1. Tetap fokus
Terlepas dari masalah hewan menyeberang, sejatinya saat berkendara yang terpenting adalah kita harus selalu fokus dan berkonsentrasi terhadap jalanan. pandangan mata pengendara harus selalu melihat jauh kedepan agar kita bisa memprediksi setiap potensi bahaya yang setiap saat terjadi.
Sehingga baik itu kendala hewan menyeberang, jalan berlubang atau kondisi lainnya yang berpotensi menyebabkan kecelakaan kita bisa hadapi dengan sigap mengantisipasi beberapa kemungkinan yang akan terjadi dan lebih bijak saat mengendalikan sepeda motor.
2. Hindari rem mendadak
Jika kita sudah melihat hewan yang menyeberang jalan, langsung pertama adalah mengurangi kecepatan dan hindari melakukan pengereman yang mendadak. Lakukan pengereman yang aman dengan cara...
Mengerem secara mendadak juga berbahaya bukan hanya untuk pengendara, tapi juga bagi pengendara sekitar terutama ketika jalanan padat maka akan berpotensi menyebabkan tertabrak dari kendaraan di belakang.
3. Lakukan manuver menghindar yang aman
Langkah selanjutnya adalah menghindari hewan yang menyeberang tersebut dengan melakukan manuver atau berpindah jalur untuk menghind yang aman, jika hewan yang menyeberang berada di sebelah kiri atau kanan jalan, maka tunggu sampai hewan tersebut sampai ke seberang jalan dengan aman.
4. Nyalakan lampu hazard
Untuk lebih aman, dan berkomunikasi dengan kendaraan sekitar, nyalakan lampu hazard untuk memberitahukan kendaraan lain jika ada potensi bahaya di depan, jika sudah aman, pengendara baru melanjutkan perjalanan.
Yang terpenting adalah, gunakan selalu perlengkapan berkendara seperti helm, jaket, sepatu dan lainnya untuk meminimalisir kerugian yang terjadi jika terjadi kecelakaan. Saat menemukan berbagai kendala di jalan, jangan panik, tetap waspada dan selalu utamakan keselamatan berkendara baik bagi pengendara maupun keadaan sekitar.