Setiap komponen ban pada sepeda motor memiliki patern atau pola kembangan yang berbeda-beda. Tentunya selain membuat tampilannya terlihat sporty dan fashionable menyesuaikan masing-masing sepeda motornya, kembang pada sepeda motor juga memiliki fungsi dan karakter yang berbeda.
Penggunaan ban yang tidak tepat juga akan berpengaruh pada performa dan kenyamanan. Untuk itu, penggunaan ban juga harus bisa menyesuaikan dengan peruntukannya dan juga medan atau kondisi jalan yang biasanya ditempuh oleh kendaraan.
Patern atau kembang ban terdiri dari beberapa jenis pola dan tekstur, diantaranya.
- Kembang ban Lug, Ban dengan kembang ini didominasi dengan alur vertikal atau menyilang kesamping.
- Kembang ban Rib, Bisa juga dibilang alur ban tipe ini sangat umum digunakan pada motor-motor generasi lawas. karena alurnya yang bergaris vertikal.
- Kembang blok, Memiliki motif kotak-kotak, ada juga yang menyebutnya sebagai ban tahu. Motif seperti ini digunakan untuk motor dua alam, baik dijalan aspal juga di jalan non aspal.
- Ban Slick, sebenarnya ban ini nyaris tanpa kembang alias botak.
Kembang patern ban tersebut digunakan pada berbagai jenis sepeda motor. Dan tentunya masing-masing model dan tipe sepeda motor memiliki kembang patern yang berbeda-beda sesuai peruntukannya. Untuk itu Minho akan ajak Brosis mengenal beberapa tipe sepeda motor Honda dengan masing-masing jenis kembang patern ban, berikut diantaranya.
1. Ban Slick
Sebenanrnya ban tipe slick ini tidak memiliki kembang patern, karena pada dasarnya digunakan untuk keperluan track day atau kompetisi balap khusus untuk lintasan sirkuit. Seperti contoh Honda CBR250RR dan Honda CBR600RR yang digunakan oleh para pebalap team Astra Honda Racing Team (AHRT) di ajang balap Asia Road Racing Championship (ARRC). Mereka menggunakan ban jenis ini untuk balapan dan berhasil menjadi pemenang.
Ban slick juga memiliki 3 jenis compound atau material bahan dasar, diantaranya Soft, Medium dan Hard. Dimana masing-masing compund tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan berdasarkan kebutuhan pengendara. Seperti Soft compund yang memiliki durasi pakai yang pendek tapi memiliki traksi yang lebih baik, sedangkan untuk Hard lebih awet namun penyerapan panas kurang ideal sehingga jika digunakan pada kondisi jalan yang tidak tepat rawan tergelincir.
Tapi ban slick juga ada yang memiliki pola kembangan tipe Lug atau horizontail jika ban tersebut khusus digunakan saat kondisi trek basah atau hujan. Walaupun begitu, Ban Slick sangat tidak direkomendasikan untuk digunakan di jalanan umum.
2. Ban Motor Sport
Bisa juga disebut sebagai ban semi slick, Digunakan pada produk Big Bike atau juga motor sport seperti Honda CBR series karena untuk mendukung performa sepeda motor, Memiliki compound dan karakter seperti ban slick tapi diberi tambahan patern atau kembang patern karena bisa juga digunakan di jalanan umum.
Motif kembangnya biasanya minimalis, tidak terlalu polos seperti ban slick tapi memiliki pola kembang rib dan lug pada bagian samping dan tapak dasarnya.
3. Ban Motor Sport Touring
Ban ini biasanya digunakan pada motor-motor cruiser atau motor sport touring seperti Honda Rebel 500 atau CB500X dan juga membutuhkan ban dengan karakter yang kuat, tahan lama dan juga memiliki traksi yang mendukung kebutuhan kendaraan untuk melakukan perjalanan jarak jauh.
Kembang ban untuk motor ini juga bervariasi dengan kombinasi rib dan lug yang aman digunakan baik saat kondisi hujan maupun saat lintasan kering.
4. Ban Dual Purpose/Adventure
Coba perhatikan skutik bergaya adventure Honda ADV160, maka Brosis akan lihat pola atau kembang ban-nya berbeda dengan ban motor pada umumnya. Memiliki motif kotak-kotak perpaduan alur rib dan lug, sehingga selain memiliki tampilan visual yang nampak gagah juga kembang ban tipe ini bisa digunakan di dua jenis lintasan. Nyaman digunakan di lintasan aspal dan tanggu di jalanan non aspal.
Oh ya, ban dengan motif kembang ini juga digunakan pada beberapa model Big Bike seperti Honda X-ADV dan juga Honda CRF1100L Africa Twin.
5. Ban Off Road
Kendaraan yang digunakan di lintasan off road, seperti lintasan berlumpur atau berpasir dan lintasan jalan yang rusak maka harus menggunakan ban khusus dengan motif kotak-kotak. Ban dengan kembang seperti ini memiliki traksi dan pengereman yang baik di lintasan tersebut. Sayangnya jika digunakan di jalanan aspal akan menimbulkan nois atau suara bising yang mengganggu.
Ban dengan kembang kotak-kotak seperti ini digunakan pada beberapa model produk Honda CRF series, seperti Honda CRF150L, Honda CRF250Rally dan yang baru tahun ini rilis yaitu Honda CRF250L.
Sedangkan untuk beberapa produk matic atau bebek biasanya menggunakan kembang atau pola patern campuran rib dibagian tengah untuk memecah genangan air untuk bagian ban depan dan tanpa rib dibagian ban belakang. Tapi dikedua ban dibagian sampingnya terdapat lug untuk meningkatkan traksi.