Setiap produk sepeda motor sudah dirancang dan diperhitungkan sedemikian rupa oleh pabrikan. Demi kebutuhan konsumen termasuk memberikan rasa aman, kenyamanan dan juga performa motor yang dibutuhkan untuk berkendara.
Tapi terkadang, konsumen selalu melakukan perubahan menyesuaikan selera masing-masing pengendara dengan memodifikasinya seperti merubah ukuran menjadi lebih besar atau lebih kecil dari ukuran standar pabrikan.
Lantas, apa saja efeknya dengan merubah ukuran ban menjadi lebih besar?
Menggunakan ukuran ban menjadi lebih besar memang memberikan kepuasan bagi pengendara, kebanyakan dari mereka karena mengikuti trend modifikasi sehingga sepeda motor akan terlihat lebih kekar, lebih padat sehingga terkesan sporty.
Kelebihan lainnya jika menggunakan ban dengan ukuran lebih besar bisa meningkatkan traksi lebih baik, karena permukaan ban yang menempel ke aspal lebih luas dan lebih lebar.
Tapi tentu saja ada efek negatif yang menjadi konsekuensi yang harus diterima oleh Brosis yang berniat memodifikasi ban sepeda motornya menjadi lebih besar, diantaranya.
Tarikan motor jadi lebih berat.
Ini karena saat ban diganti ukurannya menjadi lebih besar mesin motor dipastikan mengeluarkan tenaga lebih besar karena beban yang diangkut menjadi lebih berat dari normalnya. Sehingga jangan heran jika efek yang dirasakan saat berkendara, motor akan terasa lamban.
Lebih boros bahan bakar
Bukan hanya membuat tarikan makin loyo, akibat lanjutan yang disebabkan penggantian ban ke ukuran yang lebih besar adalah konsumsi bahan bakar kini lebih boros.
Ini dikarenakan dengan mengganti ukuran ban menjadi lebih besar, energi mesin yang dibutuhkan untuk menggerakannya pun makin besar. Sehingga butuh asupan bahan bakar yang juga semakin banyak. Hal ini yang membuat konsumsi bahan bakarnya tak seirit saat memakai ban standar.
Komponen lain cepat aus
Efek negatif menggunakan ban dengan ukuran yang lebih besar bakal merembet kerusakan pada komponen lainnya seperti gir dan rantai yang menjadi lebih mudah aus. Ini dikarenakan, peranti rantai terpaksa bekerja lebih berat lagi untuk membantu memutar ban pada kendaraan.
Jadi, sebelum brosis memutuskan untuk melakukan modifikasi terlebih dahulu ketahui efek negatifnya. Dan jika memang terpaksa, maka disarankan untuk mengubahnya hanya satu tingkat dari ukuran standar. Seperti contoh, untuk ban depan skutik yang pada ukuran standarnya hanya 80/90-14 menjadi 90/80-14 atau dari 90/90-14 dibagian belakang dirubah satu tingkat menjadi 100/90-14 saja.